Semarang, 29 Mei 2024 – Fakultas Hukum Universitas Diponegoro (UNDIP) melanjutkan rangkaian summer course Lex Proficia 2024 yang mengangkat tema “Ocean Justice and Maritime Security“. Sesi ini diadakan secara daring dan menghadirkan H.E. Laurentius Amrih Jinangkung, S.H., LL.M., sebagai pembicara utama, dengan moderator Fachry Hasani Habib, S.H., M.H. Diskusi kali ini berfokus pada karakteristik geografis Indonesia dan perubahan iklim saat ini, serta upaya Indonesia dalam menghadapi tantangan tersebut.
Pembicara utama, H.E. Laurentius Amrih Jinangkung, S.H., LL.M., seorang diplomat berpengalaman dan ahli dalam hukum maritim, memberikan presentasi mendalam mengenai karakteristik geografis Indonesia dan tantangan perubahan iklim yang dihadapinya. Beliau menjelaskan bagaimana letak geografis Indonesia yang strategis namun rentan terhadap bencana alam seperti naiknya permukaan air laut, badai, dan abrasi pantai. “Indonesia berada di garis depan perubahan iklim, dan dampaknya terhadap wilayah pesisir dan masyarakat yang bergantung pada laut sangat signifikan,” kata H.E. Jinangkung. Lebih lanjut, H.E. Jinangkung membahas upaya Indonesia dalam menghadapi tantangan ini, termasuk melalui kerjasama internasional dan implementasi kebijakan nasional yang berfokus pada mitigasi dan adaptasi perubahan iklim.
Moderator sesi, Fachry Hasani Habib, S.H., M.H., seorang akademisi dari Universitas Prasetya Mulya, memandu diskusi dengan cermat. Beliau juga memfasilitasi sesi tanya jawab yang interaktif, memberikan kesempatan kepada peserta untuk berdialog langsung dengan pembicara utama dan mengajukan pertanyaan terkait isu keadilan kelautan, keamanan maritim, dan perubahan iklim. Sesi ini dihadiri oleh lebih dari 100 peserta dari berbagai latar belakang, termasuk mahasiswa, dan akademisi, dari berbagai negara. Partisipasi yang tinggi menunjukkan minat dan kepedulian yang besar terhadap isu-isu maritim yang semakin relevan dalam konteks global saat ini.
Sesi kelima summer course Lex Proficia 2024 ini memberikan wawasan yang berharga dan memotivasi peserta untuk terus memperjuangkan keadilan kelautan dan keamanan maritim. Untuk informasi lebih lanjut tentang sesi berikutnya, peserta dapat mengunjungi situs web resmi Fakultas Hukum UNDIP atau mengikuti akun media sosial resmi acara ini.