Pandemic Covid-19 tidak menyurutkan semangat Fakultas Hukum Universitas Diponegoro dalam menjalankan kegiatan akademiknya, meskipun dilakukan secara virtual. Pada tanggal 26 Juli 2021 hingga 4 Agustus 2021, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro sukses menyelenggarakan Virtual Summer Course 2021. Acara ini diselenggarakan dengan nama Lex Proficia (Law Exchange Program for introducing the Indonesian Culture) dengan topik utama yaitu The Digitalization of Law in Indonesia.
Kegiatan tahunan ini merupakan kali kedua diselenggarakan oleh Fakultas Hukum Universitas Diponegoro secara daring melalui aplikasi zooms meeting. Para peserta berasal dari sejumlah Universitas ternama dari negara Indonesia, Australia, Malaysia, Brunei Darusalam, Bangladesh, Pakistan, Mauritius dan Fiji. Pada penyelenggaraan Lex Proficia 2021, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro mengundang sejumlah narasumber ternama dalam negeri maupun luar yang terdiri dari Alumni Fakultas Hukum Undip, akademisi Internasional dan Nasional, Praktisi dan pejabat ternama di Indonesia, antara lain :
- H.E. Ambassador Prof. Dr. Eddy Pratomo, S.H., M.A. ( Mantan Duta Besar Republik Indonesia untuk Jerman dan Guru Besar Hukum Internasional Universitas Diponegoro).
- Prof.Erlyn Indarti, S.H.,M.A.,Ph.D. (Guru Besar Filsafat Hukum Universitas Diponegoro).
- Prof. Dr. Ida Bagus Rahmadi Supancana, S.H., M.Hum.( Guru Besar Hukum Ruang Angkasa dan Udara ,Fakultas Hukum Universitas Atmajaya).
- Prof. Dr. Nazura Abdul Manap, LL.B., LL.M.( Dekan dan Profesor International Cyber Law di Faculty of Law, The National University of Malaysia).
- Prof. Dr. Zinatul Ashiqin Zainol., LL.B., LL.M. ( Profesor Hukum Kekayaam Intelektual, The National University of Malaysia).
- Assoc. Prof. Tania Leiman ( Pakar Hukum Teknologi Informatika & Torts , Dekan School of Law , Flinders University, Australia).
- Assoc Prof. Dr. Haniff Ahamat ( Pakar International Economic Law, Faculty of Law The National University of Malaysia).
- Assoc. Prof. Dr. Salawati Mat Basir ( Pakar Hukum Asean dan Hukum Internasional & Globalisasi, Faculty of Law The National University of Malaysia).
- Dr. Tamara Joan Duraisingam ( Pakar Hukum dan Hak Asasi Manusia, School of Law, Taylors University , Malaysia).
- Dr. Sia Chin Chin ( Pakar Public Health and Food Law, School of Law, Taylors University, Malaysia).
- Dr I Dewa Gde Palguna, S.H., M.Hum. ( Mantan Hakim Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia dan Pakar Hukum Tata Negara ).
- Dr. Paramita Prananingtyas, S.H.,LL.M. ( Pakar Hukum Bisnis dan Dosen Fakultas Hukum Universitas Diponegoro).
- Admiral Kresno Buntoro, S.H., LL.M., Ph.D. ( Wakil Ketua Badan Pembinaan Hukum Tentara Nasional Indonesia).
- Dr. Darminto Hartono, S.H., LL.M. ( Pakar Hukum Bisnis Internasional dan Dosen Fakultas Hukum Universitas Diponegoro).
- Dr. Aju Putrijanti, S.H., M.Hum. (Pakar Hukum Acara, Dosen Fakultas Hukum Universitas Diponegoro).
- Leopold Sudaryono, S.H., LL.M. ( Kriminolog).
- Mr. Isa Soemawidjaja, S.H., LL.M. ( Staff UNHCR Indonesia).
- Mr. Hendronoto Soesabdo, S.H., LL.M. ( Managing Partner AFHS Law Firm & Former Partner Baker Mckenzie).
- Arido Laksono, S.S., M.Hum. ( Dosen Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro).
Selain pengalaman akademik, pelaksanaan Lex Proficia 2021 bertujuan untuk memberikan pengalaman non-akademik dalam bentuk virtual berupa wisata dan pengenalan kekayaan budaya Indonesia kepada para partisipan mahasiswa asing. Selain itu event prestisius tahunan ini diharaapkan dapat menjadi sangat ajang pertukaran budaya antar para peserta.